Kedewasaan seseorang
bisa dinilai dari berbagai hal, misalkan dalam menyelesaikan masalah.dalam
menjalani hidup . masalah adalah sesuatu yang selalu akan datang. Semakin usia
bertambah, semakin banyak juga masalah yang akan di hadapi .saat masih kecil ,
masalah yang di hadapi anak kecil akan diselesaikan orangtuanya. Bertambahnya
umur menuntut kita untuk mandiri dan mulai belajar untuk menyelesaikan masalah
secara mandiri dan dewasa.
Dewasa tidak bisa diukur
dari umurnya. Orang yang umurnya sudah tua belum tentu bisa menyelesaikan masalah
sedewasa orang yang umurnya masih belia. Contohnya salah satu keluarga saya
umurya 65 tahun saat ini. Beberapa tahun lalu, ia bergabung dalam sebuah
organisasi ,saya gak tau namanya. Waktu itu saya masih kelas 3 SMP,jadi
kejadiannya sekitar tahun 2007. Yang jelas karena orgnisasi itu, ia punya
hutang dimana-mana dan harta keluarganya terkuras banyak, sampai harus menjual
rumah dan tanah ia miliki untuk membanyar hutang. Imbasnya tidak hanya untuknya,
tapi juga untuk keluarganya, istri dan anak-anaknya. 7 tahun berlalu, sampai
saya dengar dari ibu saya bahwa ia saat ini mengikuti lagi organisasi yang
mirip dengan organisasi yang dulu ia ikuti.saya kesal saya tidak mau keluarga
saya mengalami masalah yang sama. Hingga saya memberanikan diri untuk
menegurnya . Pak hanya orang yang tidak berfikir dewasa yang mau masuk kelubang
kesalahan yang sama. Bapak sudah tua. Sudah jangan macam-macam .ya.
Orang yang memliki
sikap dewasa seharusnya belajar dari masalah-masalah yang sebelumnya pernah ia
hadapi agar tidak terjerumus dalam masalah yang sama. Orang yang dewasa akan
menyelesaikan masalahnya dengan hati dan pikiran yang tenang tidak emosional.karena
masalah yang diselesaikan dengan emosi justru akan menimbulkan masalah
baru.orang yang dewasa akan berusaha menyelesaikan masalahnya tanpamembuat
orang lain mendapat masalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar